Jerami Padi

Jerami padi merupakan bagian dari tanaman padi meliputi akar, batang dan daun. Massa jerami padi jauh lebih beaar jika dibandingkan bulir padi.

Padi merupakan salah satu komoditas pertanian di indonesia, jika tahun 2018 saja junlah bulir padi yang dipanen 82.3 juta ton maka dapat disimpulkan bahwa tiap tahun indonesia menghasilkan sampah jerami padi dalam jumlah sangat besar. Menurut data 75% jerami padi ini kebanyakan dibakar oleh para petani sehingga menghasilkan emisi co2 dengan jumlahnya pasti sangat banyak. Selain itu pembakaran akan membunuh banyak bakteri baik yang menyuburkan tanah.
Sebenarnya adakah ide lain supaya sampah jerami padi ini dapat dimanfaatkan?
Yang pertama menurut saya adalah mengolah menjadi pupuk atau produk biomassa lainnya. Walaupun secara komposisi kimia jerami padi lebih kurang efektif dijadikan pupuk dibanding sayur sayuran. Akan tetapi hal ini tetap dapat dilakukan. Saya pernah mengamati bahwa air bekas rendaman jerami dapat membantu menyuburkan tanaman. Kadar sellulosa yang tinggi juga memungkinkan jerami digunakan sebagai pakan ternak (tentunya setelah diolah lebih dahulu) atau kasus ekstrim digunakan untuk bahan baku biogas.
Yang kedua adalah untuk pembuatan bubur kertas. Hal yang kedua ini pernah saya lakukan walaupun dengan metode yang masih tradisional. Pernah saya berdiskusi dengan beberapa orang yang menekuni industri kertas,  jerami padi memang layak untuk pembuatan kertas tentunya dengan keunggulan dan kelemahanya. Salah satu produk yang cocok misalnya untuk pembuatan kardus. Saya yakin masih banyak ide lain untuk memanfaatkan jerami padi supaya memiliki nilai ekonomis dan ramah lingkungan
Alangkah baiknya jika ada banyak penelitian untuk mencari alternatif pemanfaatan jerami padi. Selain itu didukung banyak pihak yang bersedia mewujudkan ide bisnis ramah lingkungan berbasis jerami padi

Komentar

Postingan Populer